Belajar dari Semut

Renungan pagi...

- Semut -

Saat aku berwudhu, ku melihat seekor semut membawa gumpalan hitam 5x lebih besar dari badannya. Berjalan ingin memasuki celah-celah tembok yang sepertinya menuju sarangnya.

Masuk ke celah pertama ia tidak bisa membawa gumpalan hitam itu, kemudian masuk ke celah 2 ia juga tidak bisa membawa gumpalan itu. Berulang kali dengan berbagai cara ia menarik gumpalan itu ke dalam celah namun tidak berhasil, tetapi ia tidak putus asa, terus menarik gumpalan itu agar bisa masuk bersamanya.

Setelah ku perhatikan gumpalan  itu adalah temannya sendiri yang sudah mati sekitar ada 5 semut, ia kumpulkan teman-temannya yang sudah mati, ia gumpalkan dan ia bawa pergi bersama ke sarangnya, namun ia tidak bisa membawa temannya yang mati masuk ke dalam sarangnya.

Begitu sayangnya semut kepada temannya. Ku tinggal pergi, lalu ku shalat. Ku renungkan betapa mulianya makhluk Allah tersebut, ia makhluk yang kecil bahkan tidak diberi akal layaknya manusia. tetapi ia begitu peduli kepada saudaranya walaupun saudaranya sudah mati. Ia tetap berusaha membawanya masuk ke sarangnya, meskipun berulang kali gagal. Malu diri ini...

Dicerminkan perilaku seekor semut oleh-NYA, agar diri ini lebih bisa menghargai saudaranya, dan lebih peduli, lebih menyayangi saudara.

Terima kasih Allah, Aamiin...

Menjadi Pribadi Yang Lebih Mudah Dicintai

"Proyek Pribadi Hari Ini:
MENJADI PRIBADI YANG LEBIH MUDAH DICINTAI

Sahabatku, di pagi yang cantik ini, sampaikanlah …

Tuhanku Yang Maha Lembut,

Aku mohon Engkau melucuti ketegangan yang ada di wajah ini, kegelisahan di hati ini, dan getar kekhawatiran dari tubuh ini, agar aku menjadi pribadi yang lebih siap untuk merayakan kegembiraan bersama keluarga dan sahabatku, dan tak melibatkan mereka untuk tenggelam dalam kesedihanku.

Ceriakanlah hati ini, renyahkanlah tawaku, lembutkanlah tutur dan perilakuku, cepatkanlah aku berterima kasih dan meminta maaf, dan sabarkanlah aku dengan kekurangan dan kelemahan sesamaku.

Semoga dengan yang kuniatkan ini, Engkau berkenan menjadikan aku jiwa kecintaan keluarga dan sesamaku

Aamiin

—————————————

Jika karena kesibukan, Anda tidak sempat menuliskan ‘Aamiin’, Anda dapat me-‘Like’ status ini sebagai tanda kesertaan Anda dalam doa dan harapan kita bersama.

Terima kasih dan salam super,"
— Mario Teguh

Mencintaimu sekali lagi

Setelah berbulan-bulan lamanya, takdir mempertemukan kau dan aku kembali.
Berdiri berhadap-hadapan dan sama-sama bingung memulai percakapan.

Harusnya " apa kabar?" dan "aku selalu memikirkanmu" bisa dengan mudah meluncur dari bibir kita.

Tapi kau bergeming di tempatmu berdiri dan aku tak akan mengizinkan kamu melihatku meneteskan air mata rindu.

Aku menutup rapat-rapat hati dan menyembunyikan kuncinya sejauh mungkin darimu.
Tak ingin kau menyentuhku semudah itu. Tak akan membiarkanmu memeluk seerat dulu.

Ku lawan semua godaan yang menghampiriku dan ingin pergi jauh-jauh darimu... meskipun yang kulakukan justru berusaha menahanmu disisiku lebih lama lagi.

Ku katakan sudah berhenti memikirkanmu, tetapi aku sendiri ragu akan hal itu.

Aku benci tak jujur kepadamu. Namun lebih khawatir kau akan membuatku...
Jatuh Cinta lagi untuk ke dua kali

Membuatku jatuh dan terluka lagi

D'Masiv - Merindukanmu with lyrics.wmv

Entah apa...

Jadwal pulang kerja hari ini yaitu antar pesanan ke seseorang, and...
She is my 'x' boyfriend sista.

Aku memang masih menjalin hubungan baik dengan keluarganya. Bukan apa2 sih, aku hanya gak ingin memutus tali silaturhami dengan keluarganya, dengan berakhirnya hubungan kami bukan berarti hubungan aku dengan keluarganya berakhir juga kan ???.

Kalau aku sih emang deket banget sama mereka, aku saja sudah menganggap orang tuanya adalah orang tua ku juga. Aku sayang banget sama mereka.

Hmmm... malu malu maluuu... euy, cz udah lama banget gak kesana.
berhubung itu pesanan juga punya orang, jadi aku harus segera mengantarnya.

Tancappp gas dari kantor 1/2 6 sore, mampir dulu ke pom bensin, Alhamdulillah gak hujan, cz pas masi di kantor sudah gerimis gitu. Sampe juga di rumah chacha, aku parkir motor di situ lalu menuju lokasi pemesan (hehehe...gaya banged dh bahasanya udah kayak mesen apa ajah :p).

Berhubung waktu maghrib hampir tiba, aku ditawarkan berbuka puasa bersama. Buka puasa dengan bubur kacang hijau buatan mamahnya. Waktu yang ditunggu tiba, adzan maghrib telah berkumandang, Alhamdulillah, waktunya berbuka puasa, aku, mamah dan papahnya berbuka puasa bersama (si my 'x' masih dirumah, tumben tu orang gak ke depan, padahal kan lagi puasa juga, ato jangan2 dia udah tau ya kalo ada aku??? hmm... entahlah?!), sistanya belum pulang kerja, jadi hanya kami bertiga. Jadi kangen masa itu, masa yang telah berlalu 2-3 tahun lamanya :'(.

Selesai berbuka puasa, aku sholat maghrib di rumahnya, kayaknya ada yng buru2 gitu keluar rumah, takut or malu ya ketemu sama aku, hehehe..."pede.com" ya sudahlah. Selesai mamahnya sholat, kami lalu keluar rumah. ternyata mamah mau ke rumah bibi, aku diajakin sih, tapi nda mau, malu again nih akunya. Lalu aku pun pamit pulang.

Sesampainya depan toko, ternyata ada sedikit celah pintu rolling yang terbuka, dan.....siapa hayo yg aku lihat???
my 'x' ya dia yg aku lihat, Oh My God, what can i do??? (samperin, nggak? samperin, nggak? samperin aja dh) aku memutuskan untuk menghampirinya.

me  : "Assalamu'alaikum"
him : "Walaikumsalam"
me  : "boleh masuk?"
him : "ia boleh"
me  : (sambil mengulurkan tangan hendak berjabat, gak sengaja ingin cium tangan karena kebiasaan terdahulu saat masih bersamanya) "upz ! sorry, gimana kabarnya, sombong banget gak pernah sms"
him : "Alhamdulillah (seraya tersenyum), nyari mamah?"
me  : "nggak, tadi bareng mamah, tapi mamah ke rumah bibi"
        " bersihan wajahnya"
        (aku bener2 gak tau harus ngomong apa, aku bingung dengan perasaan aku sendiri)
         "dapat salam dari mamah aku"
him : "Walaikumsalam"
me  :  "kata mamah kok gak pernah main"
him :  (cuma senyum)
me : "kiraian udah berangkat"
him : "belum sebentar lagi"
me  : "ia udah, aku pamit ya"
him : (siap2 mau berangkat) "ia"
me  : (berdiri sambil menunggu dia menutup rolling door)
him : "bawa motor?"
me  : "ia"
        "aku duluan, hati2 ya" (sambil tengok kanan kiri hendak menyebrang jalan)

dan akhirnya aku pun sampai di rumah chacha untuk mengambil motor yang sejak 1 1/2 jam lalu terparkir disana.

Entah apa yang ku rasa, entah apa yang ada dalam hati ini, haruskah aku besedih atau harus senang???
Sedih karena mengingat masa beberapa tahu yang lalu, berbanding terbalik dengan sekarang, senang karena aku bisa bertemu dengannya kembali dan walau gak banyak percakapan di antara kami, tapi sedikit rinduku sudah terobati.






Keajaiban, Seorang Ibu Melahirkan Setelah 2 Hari Meninggal Dunia

Kejadian luar biasa menggegerkan dunia kedokteran. Seorang ibu yang dipastikan telah meninggal dunia, ternyata masih bisa melahirkan bayi mungil dengan sempurna. Berita ini mendadak tersiar ke mana-mana dan menjadi bahan perbincangan medis.

Mahmoud Soliman sebagai suami yang berumur 29 tahun tak pernah membayangkan bisa menghadapi kesedihan dan kebahagiaan menjadi satu. Istri yang dicintainya Jayne Soliman 41 tahun, pergi untuk selamanya. Dan sebagai gantinya, ia mendapatkan seorang bayi perempuan cantik yang dilahirkan dari rahim istrinya.

Yang mengharukan, Aya Jayne demikian nama bayi tersebut, dilahirkan dua hari setelah Jayne di nyatakan meninggal akibat otaknya tidak bisa berfungsi lagi. Berkat bantuan medis, Aya bisa dilahirkan dengan selamat.

Sebenarnya kehamilan Jayne tidak bermasalah. Namun di usia kehamilannya yang mencapai 25 minggu, tiba-tiba ia pingsan setelah mengeluh sakit kepala. Segera saja Mahmoud melarikannya ke rumah sakit John Radcliffe Hospital di Oxford. Namun beberapa jam kemudian, tim dokter menyatakan otak mantan atlet ski es nasional Inggris ini sudah mati.

Tim dokter mencoba membantu jantung Jayne agar tetap berdenyut dengan beragam peralatan. Upaya ini dilakukan agar bayi yang berada di perut Jayne bisa tertolong. Jayne diberi dua dosis besar steroid, sehingga jantung bayinya bisa berkembang. Dan akhirnya, aya Jayne pun bisa lahir dengan selamat melalui operasi cesar.

Usai diangkat dari rahim Jayne, Aya sempat diletakkan di pundak ibunya untuk memberi sedikit waktu bagi keduanya untuk bertemu. Setelah itu Aya langsung dilarikan ke unit perawa tan intensif. Sedangkan Mahmoud diberi kesempatan untuk mengucapkan selamat jalan kepada istrinya, sebelum akhirnya dokter mematikan peralatan penunjang hidupnya.

Kata "Aya" berasal dari bahasa Arab yang berarti "KEAJAIBAN". Itu merupakan nama yang dipilih Jayne saat masih hidup.







sumber:http://www.hefamily.org/news/seorang-ibu-melahirkan-setelah-2-hari-meninggal-dunia.html

 
Subhanallah

Transgender

 Miris banget baca artikel ini 

yuk dibaca, lalu ambil hikmah dari artikel berikut

Ketika Suami Memutuskan Jadi Wanita

Diane Daniel seperti tersengat listrik mendengar pengakuan suaminya, Wessel. Di tengah masa indah menikmati pernikahan yang baru berjalan dua bulan, ia harus menerima kenyataan bahwa sang suami ingin menjadi seorang wanita. Sebagai seorang penulis lepas, Diane mencurahkan kisah hidupnya melalui artikel berjudul 'Goodbye Husband, Hello Wife' yang dipublikasikan di Boston Globe. Ia bercerita tentang perjuangannya menerima sang suami sebagai seorang transgender.

Penggalan kisah yang terjadi tahun 2004 silam itu membuat Diane menangis setiap hari. Itu juga membuatnya bertanya-tanya tentang rahasia lain yang mungkin masih disembunyikan suaminya. "Saya stress secara fisik dan emosi (kala itu)," tulis Diane. Perjuangan semakin berat ketika sang suami yang kini berusia 47 tahun memutuskan berganti nama menjadi Lina. Lewat artikelnya, Diane menyebut pernikahannya sebagai sebuah proses panjang yang menyakitkan, di mana kebanyakan pasangan tidak mampu bertahan.

Sementara Lina merasa bahwa lega telah membuka rahasia besar hidupnya di hadapan sang istri. “Saya akhirnya membuat sebuah keputusan dan bebas dari beban berat,” ujar Lina dalam wawancara dengan ABC News. Lina yang bekerja di salah satu perusahaan analisis medis ini berkata bahwa Diane perlu melupakan dirinya berikut kenangan lama yang menyakitkan. Ia terus meyakinkan Diane bahwa keputusannya adalah yang terbaik. Ia tak ingin Diane sakit lebih dalam.

“Apa yang saya takutkan adalah kamu (Diane) akan melihatku sebagai seorang monster atau orang aneh sama seperti semua orang memandangku, bahkan lebih kejam lagi,” kalimat Lina inilah yang akhirnya membuat Diane mulai membuka hati dan menerima Lina apa adanya. Kisah serupa dialami Helen Boyd, pengarang 'My Husband Betty'. Wanita yang baru merayakan ulang tahun pernikahan ke-10 ini juga melewati perjuangan panjang saat harus menerima kondisi suaminya yang seorang transgender. Awalnya, Helen juga menangis saat tahu akan kehilangan kelaki-lakian suaminya.

Ia masih saja menawan dan dapat membuatku tertawa ketika saya tidak ada alasan untuk tertawa. Kami mempunyai pandangan yang sama akan dunia ini dan ia mengenal saya lebih baik daripada siapapun,” kata Helen yang masih sangat tulus mendampingi suaminya yang telah berubah menjadi wanita.

Sebuah institusi Lesbian Gay Biseksual dan Transgender (LGBT) menyebut ada sekitar 750 ribu transgender di Amerika. Mereka umumnya mengalami diskriminasi di berbagai sektor kehidupan seperti edukasi, pekerjaan, dan layanan kesehatan.

Dalam sebuah survei, sebanyak 45 responden mengalami kehancuran hubungan gara-gara identitas transgender mereka terungkap. Yang mengejutkan, 55 persen lainnya mampu bertahan dalam hubungan harmonis dengan status yang disandang.

Untukmu yang letih, bisikkanlah ini...

"Untukmu yang letih, bisikkanlah ini …

Tuhanku yang amat aku cintai,
lihatlah wajahku yang letih ini …

yang telah berupaya menuruti tuntunanMu
untuk bekerja keras dalam kejujuran,
untuk kebaikan hidupku dan kebahagiaan keluargaku,
tapi …

yang belum dihargai dengan baik oleh sesamaku …

Aku yang dicari saat aku tak ada,
tapi yang diabaikan saat aku ada,
yang diperintah tanpa mengukur kekuatanku,
yang dimarahi tanpa perduli hatiku pun bisa sakit,
yang disebut namaku hanya dalam kemarahan,
yang dihargai seperti aku lebih murah dari perabot rumah mereka.

Tapi itu semua bukan salahMu.

Ini pasti karena aku belum cukup memampukan diriku.

Besok, aku akan mencoba lebih berani lagi,
berupaya lebih bertenaga lagi,
dan bertahan lebih sabar lagi.

Besok, aku akan memperpanjang setiap menitku
dengan doa dan kerja keras,
akan kuperindah setiap menitku dengan kesyukuran,
dan akan kujadikan setiap menitku bernilai,

karena aku khawatir waktuku akan habis
sebelum aku sepenuhnya mampu membahagiakan
ibu dan ayahku, kekasih hatiku, anak-anakku,
dan mereka yang kucintai dan yang mencintaiku.

Tuhan … biarkanlah aku menangis sebentar,
dan jika nanti aku terlelap dalam isakku,
lepaskanlah letih dari ototku,
bersihkanlah pikiranku dari bebannya,
usirlah momok dari hatiku,
dan haluskanlah jalan nafasku.

Tuhan, sayangilah aku, selamatkan dan
sejahterakankah kekasih kecilMu yang letih ini.

Aamiin"
— Mario Teguh

Nine Ball - Hingga Akhir Waktu



Untukmu yang kusayangi
Untuk sebuah rotasi
Hanya ingin lukiskan senyummu dalam sepi
Ku rindu padamu

You and Me

Now it's time for us to talk together
About these increasing painful feelings
About the burning desire
About the love that unevealead

It has been too long
Were are in silince
Drown into unrestrained restlessness
Filling up all, our dreams every night

*
My love, my darling, my baby
Please release all
Your desire, your feelings, all of your love
Now here we are only me and you alone
In a moment of eternity

If only we could stop the time
And all of our dreams became reality
Melting every barriers between
You and me, us...

Memandang langit

Apakah seseorang yang Allah tetapkan untuk jadi suamiku juga sedang memandang langit yang sama?


Martabak Strawberry

Bahan Adonan :
1 kg Tepung Terigu
2 gr Ragi Instant
1 butir Telur
+/- 1300 ml Air

Bahan Toping :
+/- 100 gr Gula Pasir
200 gr Save Gula Halus
Selai Strawberry secukupnya/sesuai selera
Strawberry secukupnya/sesusai selera

Cara Pembuatan :
Campur semua bahan dan diaduk hingga rata.
Panaskan loyang martabak di atas kompor lalu taburkan sedikit gula pasir, diamkan sampai ada kristal gula yang mencair lalu kecilkan api. Adonan siap dipanggang di atas loyang martabak.
Setelah adonan matang olesi dengan selai strawberry dan taburi sisi sebaliknya dengan save gula halus.
Hiasi dengan buah strawberry sesuai selera.

Martabak siap disajikan

Marcell Takkan Terganti

111111

Kata orang2 tu hari cantik banget, dari mulai tanggal, bulan sampe tahun semuanyaaa angka 1. Emang sih, tp bagi aku nothing special, huft :(

Sesi I ---> pemotretan

Bangun pagi2 sekali berharap dapet nomor antrian awal, coz hari itu jatahnya RT aku bikin e-KTP, udah rapi2, brangkat deh tu jam 1/2 6 bareng spupuku ke kelurahan. Sedikit ragu2 di jalan, hmmm... bener aja, sampai sana kelurahnnya belum buka, Oh My Good, temennya mamah salah kasih info nih kayaknya, ya sudahlah back to home again.

Jam 1/2 8 berangkat lagi ke kelurahan, jiaaa...tetep aja loketnya blum buka, tapi udah banyak yg antri, ternyata surat undangnnya udah pada di tumpuk di loket, huhuhu, dapet nomer berapa niii??? undangan udah banyk yg numpuk.

Jam 8 teng akhirnya loket buka juga, Alhamdulillah...dag dig dug, dapet nomer brp ya kira2???
Udah lewat dari 50, namaku di panggil juga, dapet nomer 77, udah kayak es teler, kayaknya lumayan teler juga nih nunggunya, hehehe :p

Jarum jam terus berputar, jam 10 nomer urutku di panggil, tapi gak langsung foto, setengah jam kemudian giliran aku berada di depan kamera, 1..2.. cekrek !!! xixixi :D
pas giliran lagi di suruh pake alat (gak tau namanya apa, tapi kayak alat periksa mata) disuruh melotot, hadehhh...emang gak bisa melotot kali ye, ampe tiga kali disuruh melotot yg bener2 melotot (jadi malu saya).

Pulang pemotretan (ciye... gaya, kayak model aja, padahal mah bikin e-ktp, hee...) otw ke tempat salah satu jasa pengiriman barang, malah di ajak ngobrol ma adminnya, gpp lha ya, itung2 nambah temen.

Next --->

Menuju kantor, sampe di kantor jam 1/2 12, walaahhh nanggung 1/2 jam lagi istirahat, hohoho (^0^), gak sengaja malah ketiduran di sofa kantor. Untung pak Bos udah berangkat sholat Jumat (maaf ya pak, cuma sebentar kok :p).

Sesi II ---> Jalan2

Andai aja jalan2 ke taman rekreasi, pasti menyenangkan, tapi sayangnya jalan2 ke Bank.

Berangkat jam 1/2 2 ke BRI Cijantung, setelah itu ke BNI Cibubur (Arundina), Alhamdulillah di BRI gak ngantri lama, eehhh pas nyampe BNI malah offline, huft :'(, tau gitu td ke BNI Cijantung juga. Ya sudahlah, lanjut ke BNI Raya Bogor aja, daripada ke Cijantung malah lebih jauh lagi. Berpacu dengan waktu, sampe juga di BNI, lumayan gak terlalu lama antrinya.

Next --->

Sampailah di kantor, mana belum makan siang, alamat gak makan siang nih, udah jam 1/2 3, lelahnyooo...untung ada pisang goreng di meja (makasi ya mba, kalo gak da mba, saya mungkin kelaperan, hheee...*lebay mode on*)

Kerja kerja kerjaaa....

Gak terasa jam 5 juga, waktunya pulangggg...merebahkan tubuh yg sejak siang tadi berpacu dengan waktu, serta mendinginkan tangan dan kaki yang masih terasa seperti terbakar, wlw di kantor ada AC, tapi panas matahari siang td, sungguh membakar tangan dan kaki ku rasanya.


cerita Iedul Adha

Malam takbir Iedul Adha 2006
Kali pertama bertemu kembali with him @ home Jay dalam acara reuni SD, setelah 6 tahun  gak pernah ketemu langsung cz beda skul.

Iedul Adha 2008
Sholat ied bareng di Masjid Agung At-Tin, walau kesiangan tapi tetep jalan, pulangnya makan ketupat bareng.

Malam Iedul Adha 2010
chating di facbook, tanya2 kabar, chatingan sampe ketiduran, meskipun cuma lewat chating cz udah +/- 2 bulan gak ketemu, lumayan bisa ngobatin rindu, hehehe :p

Malam Iedul Adha 2011
Telp. dia, Alhamdulillah diangkat, pengen banyak ngobrol tp dianya cuek banget, ya uda lha ya, cuma nanya seperlunya aja (gak tau dh rasa apa yg ada saat itu)

When you're gone - Avril Lavigne

I always needed time on my own
I never thought I'd need you there when I cry
And the days feel like years when I'm alone
And the bed where you lie is made up on your side

When you walk away I count the steps that you take
Do you see how much I need you right now?

When you're gone
The pieces of my heart are missing you
When you're gone
The face I came to know is missing too

When you're gone
The words I need to hear to always get me through
The day and make it ok
I miss you

I've never felt this way before
Everything that I do reminds me of you
And the clothes you left, they lie on the floor
And they smell just like you, I love the things that you do

When you walk away I count the steps that you take
Do you see how much I need you right now?

When you're gone
The pieces of my heart are missing you
And when you're gone
The face I came to know is missing too

And when you're gone
The words I need to hear to always get me through
The day and make it ok
I miss you

We were made for each other
Out here forever
I know we were, yeah

And all I ever wanted was for you to know
Everything I'd do, I'd give my heart and soul
I can hardly breathe I need to feel you here with me, yeah

When you're gone
The pieces of my heart are missing you
And when you're gone
The face I came to know is missing too

And when you're gone
All the words I need to hear will always get me through
The day and make it ok
I miss you

Dalam kepedihan hati

"Dalam pedih hatimu,
engkau menyenandungkan

… memang lucu, aku masih mencintaimu
walau ku menangis dalam penelantaran
dan masih mengharap kesetiaanmu

ini memang lucu, tapi tak lucu bagiku

… memang lucu, aku masih merindukanmu
memimpikanmu sebagai mempelaiku
walau ku tahu hatimu telah mati

ini memang lucu, tapi tak lucu bagiku

tapi ku berdoa agar Tuhan tak tertawa
dan menyelamatkan hatiku yang piatu ini

Aamiin"
— Mario Teguh

engkau yang galau

"Engkau yang galau karena kepalsuan dari janji cinta, dengarlah ini ya?

Sadarilah bahwa luka hatimu itu hanya sedalam cintamu, dan kualitas cintamu seharusnya setinggi nilai dari orang yang kau cintai.

Bagaimana mungkin engkau menyerahkan seindah-indahnya cintamu kepada orang yang tidak jujur dan palsu?

Dan bagaimana mungkin engkau berharap kepada orang yang sampai hati membuatmu bersedih dan menangis?

Maka alihkanlah arah cintamu dari orang yang tidak baik bagimu itu, kepada kebutuhan dirimu untuk tampil menarik bagi cinta yang baru, yang sesuai dengan kebaikan hati dan pekertimu.

Dan bisikkanlah kepada Tuhanmu …

Wahai Yang Maha Lembut,

Selamatkan dan pulihkanlah hatiku dari kepedihan ini, mudahkanlah aku melihat keaslian dari keburukannya, damaikanlah aku karena pelajaran dari kepalsuan ini, dan pendarkanlah sinar cinta-Mu pada pribadi dan perilakuku, agar aku menjadi satu-satunya tujuan cinta bagi pribadi baik yang Kau hadiahkan kepadaku sebagai belahan jiwaku.

Wahai Yang Maha Cinta,

Temukanlah aku dengan belahan jiwaku, dan utuhkanlah keindahan hidupku bersamanya dalam pernikahan yang damai, penuh kasih, lembut memperlakukan satu sama lain, dan yang setia dalam kemudahan atau dalam kesulitan.

Aamiin"
— Mario Teguh

sahabatku

Tanpa sahabat  hidup terasa hampa
Sahabat adalah harta karun yang paling berharga

Sahabat,
engkaulah pelita semangatku, tanpamu apalah daya perjuanganku.
Tanpamu, ku tak bisa berbagi arti  perasaanku.
Engkau mengerti aku, bila ada engkau bersamaku, ku akan bercerita padamu tentang isi di hatiku.

Kini aku gak tau apa yang sedang aku rasakan.
Maafkan aku sahabat, jika saat ini aku banyak diam dan seperti menghilang.

Engkau pun tahu,
kebahagiaan itu aku sendiri yang dapat menciptakannya, tapi mengapa aku malah menciptakan kesedihan.
Kesedihan yang seharusnya tidak perlu terus berlarut, karena selalu ada engkau yang mengerti aku.

Ini hanya karena masalah cinta.
Masalah hati yang menunggu dicintai sepenuh dan  setulus hati yang mencintai.
Ku percaya Tuhan telah menyiapkan seseorang yang terbaik untukku.
Hanya saja waktu yang belum mempertemukanku dengan dia yang terpilih.


>>> for my best friends yang mengerti aku, yang udah kasih support aku bila aku sedang sedih, dan selalu mengingatkanku bila aku salah, selalu ikut tersenyum di kala aku bahagia.

Thank you so much

Hujan dan Teduh

Kepadamu, aku menyimpan cemburu dalam harapan yang tertumpuk oleh sesak dipenuhi ragu.

Terlalu banyak ruang yang tak bisa aku buka.
Dan, kebersamaan cuma memperbanyak ruang tertutup.
Mungkin, jalan kita tidak bersimpangan. Ya, jalanmu dan jalanku. Meski, diam-diam, aku masih saja menatapmu dengan cinta yang malu-malu.

Aku dan kamu, seperti hujan dan teduh. Pernahkah kau mendengar kisah mereka? Hujan dan teduh ditakdirkan bertemu, tetapi tidak bersama dalam perjalanan.
Seperti itulah cinta kita. Seperti menebak langit abu-abu.

Mungkin, jalan kita tidak bersimpangan...



written by: Wulandari Putri
published by: Gagas Media

Warna - Masih Adakah

Seperti Debu

Bukan hanya dirimu yang sulit dilupakan, tetapi kenangan indah bersamamu lebih sulit aku lupakan.
Itu yang membuatku  masih meneteskan air mata.

Rindu ini telah menjelma menjadi debu yang berterbangan, yang suatu waktu  mengenai mataku hingga membuat pedih.

Seperti mata yang terkena debu itulah rasa di hatiku saat merindukanmu.


Hujan Kemarin

Minggu, 9-10-2011

Pukul 09.00 WIB, janjian sama my sista, intinya si temenin aku ke rumah dosen. Jam 10.00 WIB baru meluncur ke rumah dia, hehehe :p maaf ya sist, maklum jam Indonesia (karet). hadhhh, inget2 lupa ni jalur ke rumah Dosen, Bismillah...semoga gak nyasar (tp kalau nyasar, ya gak jadi, jadinya langsung k toko buku). Lagi kejar2an sm waktu, tiba-tiba, waduuhhh...macet euy (ada apa si, ada apa ???) hmmm...ternyata ada rombongan arak2an pengantin sunat, wuiii... rame sangat, motorku sejajar dengan delman arak2an, iiihhh...takut dicium sama kudanya, hehehe (PeDe.com). Sambil terus menelusuri jalan dan berusaha mengingat rute rumah Dosen (lah kok !!! ini kan jalan menuju rumah temennya mamahku, hmm...jadi tambah bingung ni, salah belok gak ya?). Alhamdulillah, gak salah, nyampe juga ke rumah dosen, ternyata gak jauh dari rumah temennya mamah.

Tiba di rumah dosen, udah mulai acara pengajiannya, terlambat ikut baca Asmaul Husna, udah 1/4 acara, tapi seneng udah bisa hadir. Acara pengajian selesai, sholat dulu, lalu bersiap2 pamit karena mau lanjut ke toko buku. Baru mau pamit, hujan di luar sana deras sekali rupanya, haduuuhhh gimana ni, bawa jas ujan cuma satu, ya akhirnya rujak party-an dulu dah di rumah dosen, sambil bicarain susunan panitia acara Tawasul Wali Songo. My sista lagi ribet nyari pinjeman helm, hahaha.

Hujan sudah mulai reda, kami pun pamit, ni my sista masi ribet aja masalah helm (termasuk aku juga si, masalahnya kalo dia gak pake helm, yg kena tilang kan aku, hehehe). Ternyata di rumah dia helmnya ada (baru dibalikin sm yg pake lebih dulu) (Alhamdulillah ya, sesuatu ^o^). Bergegas menuju ke rumah sista,ambil helm, sekalian ambil jaket, karena cuaca hari ini kurang mendukung. Sudah rapi semua, brangkaaattt...


Sampe PGC, parkir motor, terus sholat ashar dulu, lanjut ke shelter busway (PGC-Harmoni), lumayan lama juga nunggu trajanya. Akhirnya dateng juga yang di tunggu2. Duduk manis di dalam traja, sampai juga di Gramedia Matraman. Udah selesai muter2in tempat ATK, (pulang yuukkk...) pulangnya makan siomay dulu di depan Gramed. Lanjuuuttt...

Di dalam traja menuju PGC, padat merayap penumpangnya, kata my sista "petugasnya cakep mba" hahaha...

Tiba di BNN, amu transit ke koridor IX, wkt mau lewati tangga penyebrangn, "STOP !!!" nah lho, knp ni kok kami d stop sama tentara bersenjata, apa ada pejabat mau lewat yah??? (bingung -_-"), lalu kami dipersilahkan lewat, hmmm.. ternyata ga ada apa2 tu (aneh, sungguh).

Di dalam trana, onBoardnya, SKSD gitu dh, hehehe... :p. Sampailah kami di Harapan Kita Shelter, rencana mau ke RS. tapi uajan lebat sekali, alhasil belok ke shelter memutuskan untuk pulaaanggg. Kata salah satu petugas yg kebetulan sat itu bertemu dgn kami, dan sama2 menuju shelter arah Pinang Ranti "nyasar ya mba???" (secara baru turun eh, masa mau lgs naik lg, hehehe, jadi malu saya).  Trajanya sudah datang, naik yuukkk, takut kemaleman, di dalam traja, lah kok becek, ni trajanya yg bocor atau ACnya yg bocor ya, xixxixi :D


Sampailah kami di PGC, go to basement, mau ke parkiran keluarin motor, macet euy, ternyata hujan deras di luar sana, terjebak di tanjakan menuju parir ke luar, haduhhhh bahaya kalo gak ditahanin, bisa mundur ni motor. Alhamdulillah naik juga, walau masi terjebak macet. Nekatain aja deh, di blakang antrian udah panjang, di suruh keluar juga sama petugas parkir, akhirnya neduh di samping Burger shop, ambil jas ujan, siap2 mau pulang, my sista pake atasannya, aku pake bawahannya, saling berbagi kan jadi adil, biarin deh di ketawain, yg penting pulang dengan selamat, kalau nunggu ujan reda entah sampai kapan aku pulang.

Alhamdulillah sampai di rumah dengan selamat, thanks GOD :)

setahun lalu


Diam seribu bahasa
seolah tak ada kisah di antara kita
walau mungkin kamu lihat aku sedang tertawa
namun ku menyimpan sejuta luka dan beribu air mata

Maaf,
jika selama ini aku pernah membuatmu kecewa
Tiada lagi kata indah,
yang ku dengar saat kamu marah

Selama ini,
berhari-hari, berminggu-minggu,
berbulan-bulan
suka duka pernah kita lalui
Bertahun-tahun pernah kita bersama
Saling menggenggam, saling bercerita,
melepas lelah kamu dan aku
kita berdua
Kini, setahun sudah kulalui tanpa hadirmu mewarnai hari-hariku
ini adalah...

Sebuah kisah cinta untuk sang kekasih
Berawal dari sebuah tatap
    berubah menjadi sebuah rasa
Berawal dari sebuah senyum :)
    berubah menjadi sebuah asa
Berawal dari sebuah kata
    beralih menjadi sebuah canda
Berawal dari sebuah tawa
    berganti menjadi sebuah rindu
Berawal dari sebuah tangis
    berubah menjadi perih...

tapi ku tetap berusaha tuk memberikan yang terbaik
menjadi yang terbaik
kamu dan aku
kita berdua
selalu untuk selamanya

Perhaps You...

Blurbs dari buku yang di tulis oleh Stephanie Zen ini mirip dengan kisah cintaku





Tak tahukah kau seperih apa perasaan hati yang tak berbalas? Menanti sesuatu yang tak kunjung datang?

Hari berganti hari, tetapi arah hatiku tak pernah berubah—selalu tertuju kepadamu. Aku tak pernah jenuh menunggu... menunggu untuk kau cintai. Namun, kau hanya menganggapku lalu. Seperti tak kasat mata aku bagimu.

Terkadang lelah menyuruhku menyerah, memintaku berhenti melakukan perbuatan sia-sia dan mulai mencari cinta baru. Namun, bagaimana mungkin aku sanggup melakukannya, kalau semua tentangmu mengikuti seperti bayangan menempel di bawah kakiku? Dan bagaimana pula caranya membakar habis semua rindu yang bertahun-tahun mengendap di hatiku?

Aku berharap mendapatkan jawaban darimu. Namun, kau tetap membisu, membuatku lebih lama menunggu.


LYLA _BERNAFAS TANPAMU

Mungkin kau bertanya-tanya
Arti perhatianku terhadapmu
Pasti kau menerka-nerka
Apa yang tersirat dalam gerakku

Akulah serpihan kisah masa lalumu
Yang sekedar ingin tau keadaanmu
Reff:
Tak pernah aku bermaksud mengusikmu
Mengganggu setiap ketentraman hidupmu
Hanya tak mudah bagiku lupakanmu
Dan pergi menjauh
Beri sedikit waktu
Agar ku terbiasa
Bernafas tanpamu
Ooooohhh…

Hoooo…hooo….2x


Teruntuk dirimu
Dengarkan lah…

Back to reff.

HOS Cokroaminoto 1883 - 1934

Unggulan Perjuangan Emansipasi Bangsa

Ia bukan penyambung lidah rakyat, tapi dengan gigih ia berjuang agar rakyat bisa bicara dengan lidah sendiri. Bangsa yang merdeka bukanlah rakyat yang menjadi massa atau kawula, melainkan harus menjadi warga negara,lengkap dengan hak politik dan hukumnya. Ia bukan penggerak massa. Ia adalah penggugah bangsa. Kekuatan perdagangan bangsa yang dilumpuhkan oleh penjajah, ia coba kembali bangkitkan. Daulat ekonomi adalah pintu daulat politik. Ia sadar akan azaz keadilah bermasyarakat. Oleh karena itu ia pejuang politik yang juga pahlawan kebudayaan.

-Rendra-

cont'd catatan SeMar 2009 'flash back' II

25 November 2008

Sama-sama lagi bad mood di rumah. Jalan ke ITC Depok, udah kemaleman, jadi cuma numpang parkir aja sebentar, he...he...he... :p

29 November 2008

nonton di 21 Graha Cijantung 'Kawin Kontrak Lagi' sama dmas'v (DW). Amat sangat menyenangkan.

30 November 2008

Olahraga 'Badminton' di Jambore Cibubur with dmas'v (DW), segeeeerrrr...walopun otot jadi pada kaku, syaraf pada tegang, coz udah lama sangat gak olahraga, hihihii :D

6 Desember 2008

UAS PBM hari ini, pulangnya ke kantor dulu, pulang dari kantor jam 21.00 WIB bareng dmas'v. Trus makan nasi uduk-pecel ayam deket pertigaan Cilangkap, ketemu sama sodaranya dmas'v disana, duuhhh jadi malu (tutup muka pake dua telapak tangan :D )

8 Desember 2008

Sholat Iedul Adha 1429 H di masjid Agung At-Tin bareng dmas'v. Katanya mau berangkat jam 1/2 6 pagi, ehhh..doi malah kesiangan, so berangkat jam 06.15 WIB, waduh ! kejebak macet pula lagi. Alhamdulillah sampe juga, dan belum terlambat. Pulangnya makan ketupat  dan opor ayam dulu bareng dmas'v di rumahku.

9 Desember 2008

Nonton di 21 Graha Cijantung jam 19:00 WIB "Merem Melek". Lucu banget filmnya. Oia...ga pake PPN lho, coz kasir tiket temen SMA dmas'v, sampe di rumah jam 21.00 WIB. Ngobrol2 dulu sama doi, sssttt!!! dia kasih aku sesuatu (Alhamdulillah ya sesuatu, hehehe), hadiah yang mengesankan, pokoknya seneng banget dehhh saat itu.

Desember 2008

Keondangan ke rumah temen SMK aku 'Dewi Murni', malam ke-esokan harinya...

to be continue...


About Love

  • Cinta adalah ketika si dia melukai hati kamu & kamu sedemikian terlukanya hingga ingin menangis & berteriak saat itu juga. Namun kamu tak mau melakukannya karena kamu takut hal itu akan menyakiti hatinya. Padahal kamu sama sekali tak ingin melukai hatinya.
  • Cinta ada di dalam jiwa sendiri, bukan di dalam raga. Laksana anggur, cinta membangkitkan diri kita untuk menerima cinta Illahi.
  • Cinta pertama tak kan terlupa
  • Cinta pertama seperti dunia baru yang memenuhi seluruh sisi kalbu
  • Cinta menciptakan hati, sedangkan hati tidak dapat menciptakan cinta
  • Cinta adalah misteri yang sering membuat kita tak mengerti
  • Cinta melihat dengan hati bukan dengan pikiran
  • Cinta adalah seekor burung cantik yang meminta untuk ditangkap, namun menolak untuk disakiti
  • Cinta dalam bentuk paling sejati tak memiliki bahasa/kata, ia hanya memiliki seribu satu tindakan yang berharap dapat kita 
-Kahlil Gibran-

Wahidin Sudirohusodo 1852 - 1917

Bhayangkara Budi Utama Bangsa

Undang-undang yang direka penjajah hanya berkiblat pada daulat pemerintah. Kemauan politik Gubernur Jendral mengangkangi semua kepentingan yang lain di dalam masyarakat. Tatanan hidup yang ada tanpa budi utama, melainkan hanya dikuasai tata tertib, unggah-ungguh dan sopan santun belaka. Kezaliman berlangsung leluasa, dengan tertib dan perkasa. Wahidin Sudirohusodo membela bangsanya dengan menegakkan kesadaran akan budi utama agar bangsa yang terjajah tetap utuh kemanusiaannya.

-Rendra-

Chairil Anwar 1922 - 1949

Unggulan Sastra Modern Indonesia

Ia ungkapkan daya hidup manusia, ialah daya bernapas dan mencerna, daya mobilitas dan daya adaptasi, daya berkembang dan bergenerasi. Kemurnian pikiran dan kemurnian kalbu, ia bawakan dalam kemurnian perkataan dan kemurnian perbuatan. Dari lorong-lorong pengap kehidupan, dari pelabuhan yang  lengang namun terbuka, smabil terpesona oleh derai cemara, ia merasa maut membuntutinya. Toh ia memilih menatap cakrawala yang selalu menggamitnya. Dan dengan desah yang dalam ia mengetuk pintu Tuhannya yang meskipun dalam termangu tak bisa ia melupakannya.

-Rendra-

cont'd catatan SeMar 2009 'flash back'

Malam (17/11/2008) kali ke tiga aku jalan sama dmas'v (DW). Journey kali ini agak sedikit berbeda dari perjalan sebelumnya. Kalau perjalanan pertamaku...,,,waktu itu komputer kantor lagi ada trouble, ya...di coba dmas'v jadi IT nya. Intinya siiihhh instal antivirus, coz banyak "virus" kayak lagunya Slank, eh, tapi gak termasuk "virus cinta" lho ! hehehe :p

Aku inget banget, hari itu hari Senin (04/08/2008), berhubung dmas'v gak bawa antivirnya, so cuma cek hardware duank. Udah hampir maghrib, kami pun pulang, dmas'v mampir dulu ke rumahku sekalian maghriban, setelah itu rencanya kami mau beli mouse buat kantor.

Hmmm... jadi gak ya kira-kira ???

Akhirnya kami pergi juga ke GUNDAR University (Depok City), katanya sih disana murah-murah ("jelas aja, itu kan lingkungan kampus", tul apa betulll?" hee...)

Kata dmas'v  lagi ada bazar komputer, coba ahhh...kesana dulu, mmm...ternyata sama aja tuch. Setelah muter-muter (cari2 red.) berhentilah kami di sebuah komplek pertokoan komputer dan accessoriesnya. Setelah tanya bertanya, tawar-menawar, dapet juga deh tu mousenya, tapi koceknya masih jauh beda sama di mangga Dua ("ya ia lhaaa...kalo dibandingin sama jarak tempuhnya, ke Mangga Dua bisa bikin otot kaku, hihih :D)

next  Journey --->

18 Oktober 2008

Temenin DW ke Wedding Party temennya, ketemu tetanggaku disana (owh...ternyata empunya hajat masih familynya tetanggaku), pulangnya mampir ke rumah DW sebentar.

17 November 2008

Beli mouse & tinta refil di Gundar 'Fix Com'. Pulangnya makan di RM. Ayam Bakar Malaka bareng DW . Hmm...nyenengin dehhh journey kali ini.

to be continue...

tanpa rasa

Tanpa rasa, kau tinggalkan aku begitu saja. Tanpa ada kata putus yang terucap langsung dari bibirmu di hadapanku.

Kau anggap aku ini apa ?
Kau pergi dan berlalu, menyisakan sejumlah luka. Air matapun tak berarti apa2 bagimu.

Dimana  kau letakkan hatimu itu?
Hati yang dulu mencintai dan menyayangiku. Hati yang menawarkan cemburu dan rindu.
Dalam ruang penuh sesak sekalipun, aku merasa sepi. Sepi tanpa hadirnya dirimu, tanpa hadirnya sapa mesra dan sayangmu.

Kau mengelak, selalu saja ada alasan untuk tidak bertemu denganku. Mungkin kau bingung harus menjawab apa yang akan ku tanyakan. Berbagai alasan yang ku terima atas putusnya hubungan ini, aku tetap saja tak yakin dengan jawaban itu.

Bagaimana lagi aku harus menggunakan hatiku, sementara bayangmu masih begitu jelas dalam ingatanku.

itu saja !

Sapaku mulai tertatih mencari jejakmu.
Tak ku dengar lembut bisikmu mengusik sepiku.
Berbisiklah meski hanya berdesir bersama angin.
Tak apa, aku hanya ingin mendengar suaramu detik ini,
itu saja !
karena ternyata,
Sepiku tak usai,
menyergap sadarku dari puing keterasingan.
Rinduku pun tak usai,
merapal namamu dari jerit ketakutan.
Cintaku pun tak juga usai,
memasung hatiku hanya untuk 1 namamu.

Apakah ini nyata atau semu ?
Apakah ini janji atau semata ilusi ?

Hanya kalam batinmu yang mampu mengurai.
Aku hanya mampu mengibarkan bendera tanda.
Selebihnya, biarlah dirimu yang mengulur benang talinya,
itu saja !

salah apa ?

Ngilu deh kalo ngebayangin tadi pagi pulang dari kantor pajak jatoh dari motor di deket Ramayana Arundina, sampe kotor semua pakaian, nyusruk gitu soalnya. Di tolongin sama tukang jambu, hadeeehhh... malu pisan euy *tutp muka*.

Hmm...ditambah pula ni jari-jari tangan kanan kejepit pintu transjakarta, awww... sakitnya. Mana kaki pada memar, siku tangan kiri luka, jari tangan kanan kejepit pula.

Ya Allah maafkan hamba jika terkadang lalai menyebut Asma-Mu.

Catatan 11 Maret 2009

Namanya DW, aku kenal dia ketika aku duduk di kelas dua Sekolah Dasar (SDN) 05 Petang, Cilangkap-Jakarta. Aku adalah seorang siswi pindahan yang sebelumnya bersekolah di Sekolah Dasar (SDN) Pekayon 03 Pagi, Gandaria-Jakarta. Awalnya aku ragu, karena aku adalah seorang gadis, ups ! (anak maksudnya) yang pemalu. Aku belum punya banyak teman saat itu. Setelah beberapa minggu bersekolah disana, aku mulai dekat dengan teman-teman baruku. Mereka baik, asyik, menyenangkan, seru, rame, lucu dehh...ya...namanya juga anak-anak, hehehe :p.

Beranjak satu tingkat kelas lebih tinggi, kelas tiga SD tepatnya. Saat itu kami dibagi menjadi dua kelas, tiga A dan tiga B. Secara baru menyadarinya sekarang, ternyata tiga A itu anak-anak pilihan (siswa/i red.) yang menurut aku d'best lah. Saat itu wali kelas kami pak Jun namanya. Wah...wah...wah...galak gak ya ??? ternyata eh ternyata apa ya ??? ya gitu deh...Tau gak !? masa kami disuruh duduk berpasang-pasangan gitu, iua ampuuunnn... !!! kami kan masih bau kencur pak, hehehe..., ambil positifnya aja deh, mungkin maksudnya pak Guru kalo kami duduk sesama laki2 atau perempuan, yang ada bukannya konsen belajar atau perhatiin guru malah ngobrol atau bercanda, betul apa bener hayooo ???

DW, iya, dia yang terpilih sebagai ketua kelas. Waktu itu sii belum deket-deket banget sama dia. Hihihi lucu kalau inget masa itu. Kebetulan banget aku dipasangin duduk sama dia, tapi kadang tuker posisi sama temenku yang bernama Rethya. Wuaaah... jadi deg-degan ni duduk sama cowo, secara aku kan pemalu banget. DW itu ketua kelas yang d'best dehhh, cakep pula, manis, smart juga lho...waktu pak Jun memerintah untuk ngadain pemeriksaan, dia gak mau, kenapa hayo? (yang satu ini gak usah di bahas deh, masih anak2 soalnya, hihiii :D).

Sssstttt...!!! ada yang hendak berkata-kata. Ada temen aku yang bilang kalo dia "DW" suka sama aku. Hah ! ya ampun !!! ciye...ciye...ehmmm jadi enak, he... jangan Ge-eR gitu ah, kan belum dari orangnya langsung. Gak pake muna lagi deh, aku juga suka siii, hehehe :p, DW gitu lho. Ummm...tapi bener gak sih dia suka, soalnya kan masi banyak yang lebih cantik dari aku (iua ampun Ai...namanya juga masih anak SD, Cinta Monyet kaleee !!!) Aku jadi salting kao lagi pas duduk sama dia, so...malu2 kucing gitu. Ya ia lha, aku kan pemalu, yang ada malah diem2an gak jelas gitu. DW...DW...bener gak siii suka sama aku waktu itu ? "Pandangan pertama awal aku berjumpa" he... udah kayak lagu dangdut aja.

Pernah lho DW diajakin berantem sama temen aku juga sebut saja namanya Jay, katanya si dia juga suka sama aku, aku tau dari sepupu aku yang kebetulan temen kakaknya dia. Bukannya aku sok ke Pe-Dean lho, kalau disuruh milih ya Dimas lha. Tingkat empat, lima, dan enam SD gak ada lagi kayaknya cerita tentang aku dan dia "DW" hiihii :D kayak lirik lagu ni (tp apa ya???).

= = = = = = > Next Level

Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama, aku gak bareng lagi sama dia "DW", aku di Satu Sembilan Enam, sedang dia di Dua Tiga Nol. Masih ada secercah harapan, eh...bukan-bukan, maksudnya aku masih menyimpan dia di hati aku (masa? bener nih?) ya namanya juga ABG, lagi puber-pubernya. Tapi aku gak pernah ketemu dia lagi, gimana ya kabarnya? kapan bisa kumpul bareng temen2 yang lainnya juga. Hari-hari terus berlalu, entah gimana kabar kamu disana?

Suatu hari temen aku ngadain reuni gitu di rumah Rethya, aku seneng banget bisa kumpul lagi, tapi DW dateng gak ya ? waduh aku lupa. Aku slalu berharap bisa ketemu DW. Waktu reuni di rumah Nani, katanya si dia dateng, dateng gak ya ???

SLTP berlalu, kini beranjak remaja yang penuh ceria, canda dan tawa. DW lanjut ke Sekolah Menengah Atas Enam Empat, sedangkan aku ke Sekolah Menengah Kejuruan Lima Satu. Yaaahhh...gak bareng lagi. Sejak saat itu bener2 ilang  komunikasi banget, tapi...aku kan masuk sekolah siang, sedang dia  masuk pagi, jadi kalau aku lagi tunggu jemputan kadang suka ngeliat dia pulang sekolah. Aku seneng...banget bisa liat wajahnya lagi. Ternyata ada temen aku yang simpatik juga sama dia, sebut saja namanya Olive, dia temen SMP nya DW. Andai Olive tau aku juga suka dan masih menunggunya, hehehe...gak setiap hari sih ngeliat dia, kadang juga liat dia sama mamahnya. DW,, aku pengen ketemu kamu, say Hello aja gak apa kok. Bener2 aku gak tau kabar dia saat itu.

Horeee .... !!! Alhamdulillah aku lulus. Setelah beberapa bulan kelulusan ada rencana ingin ngadain reunian SD. Ternyata ada temen aku juga yang ingin ngadain. Reuni itu bertempat di rumah Jay, tepatnya pas malam takbiran tahun 2006 (Hari Raya Iedul Adha). Aku berharap DW datang, dan akhirnya dia pun datang, meski ada sedikit kecewa karena dia telah memiliki someone (he...apa si Ai...) biarin aja lha, itu si hak dia untuk memiliki, tapi aku seneng kok dia hadir, jadi kan kangennya kesampean, hehehe :p.

Sejak saat itu, oh ia aku tau nomer Hand Phone DW dari salah satu temenku (Yani), kalau aku gak tau nomer Hp itu, mungkin gak akan tercipta pertemuan di malam Tahun Baru 2007 di rumahku sama dia, sampe nyasar dia ke rumahku, aku kira kan dia bercanda. Gak akan ada sms2 gokil atau sekedar say "Hai" sama dia, gak akan ada apa lagi ya? gak akan terungkap kejujuran kalau sesungguhnya aku menyukainya, dia pun...aku gak ngerti, mungkin hanya menganggapku temen lama yang pernah jadi cinta monyetnya dan gak lebih.

DW, aku selalu menyimpan dan mengenang masa itu, aku selalu mengingatmu, kamu telah hadir di hatiku sejak saat itu. DW, saat aku tahu kamu menyayangiku, aku seneeennnggg bangeeettt.

to be continue... 

:) Ai

Sahabat

^ Kalau kamu merasa sedih, dan semua tidak berjalan lancar, kamu harus selalu berfikir. Kamu punya sahabat yang bisa kamu percaya. Kamu dan aku selalu bersama, tidak ada yang akan menghentikan kita. Kamu orang yang akan membantuku...menjadikan kamu dan aku...Sahabat untuk Selamanya.

^ Kamu orang yang bisa dipercaya, menjelang kebahagiaan, kemarilah dan mendekat. sahabat untuk selamanya memperjuangkan kebebasan.

^ Kamu dan aku selalu bersama.
Tanpa menoleh masa lalu, itu caranya menggapai kebebasan. Genggam tanganku, kamu harus percaya, harus selalu berfikir, kalau kamu dan aku, kita berdua sahabat untuk selamanya.

^ Kita akan memperjuangkan posisi kita.
Sahabat untuk selamanya, menerjang penghadang.
Sahabat untuk selamanya, kamu dan aku
Sahabat selalu








finding your way

Kita semua adalah seniman yang mencipta dan membentuk kehidupan kita sendiri.
Diri kita adalah sebuah pekerjaan yang belum terselesaikan.
Pencarian inilah yang juga menjadi tujuan hidup.
Hanya keyakinan pada diri sendiri yang membuat kita benar-benar hidup.
Bertindaklah sesuai dengan apa yang kamu yakini benar, dan hasil akan mengurus dirinya sendiri.
Temukan sesuatu yang bisa kamu berikan pada dunia dan buatlah standar yang masuk akal untuk kamu lakukan.

Jangan mencoba untuk membuat dirimu bisa melakukan segala hal.
Tetap dengan sebuah tujuan dan hal itu akan mengajarkan banyak hal.
Kita akan selalu ada dalam kehidupan yang kita ciptakan sendiri.
Jika kamu rasa kehidupanmu sedang tidak berjalan dengan benar, ciptakan sesuatu yang lebih baik.

My work is the way
My love is the way
My past is the way
This moment is the way
I'm the way

Teman Hidup

Sangatlah menyakitkan mencintai seseorang, tetapi tidak dicintai olehnya.
Tetapi lebih sakit bila mencintai dan tidak pernah menemukan keberanian untuk memberitahu mereka apa yang kamu rasakan. Hanya perlu satu menit untuk menghancurkan seseorang, satu jam untuk menyukai seseorang, satu hari untuk mencintai seseorang, tetapi membutuhkan seumur hidup untuk melupakan   seseorang.
 
Mungkin Tuhan menginginkan kita untuk bertemu dengan orang yang tidak tepat sebelum bertemu dengan yang  tepat. jadi, ketika kita akhirnya bertemu dengan orang yang tepat, kita akan tahu betapa berharganya anugerah tersebut.
Cinta adalah ketika kamu membawa perasaan, kesabaran dan romantis dalam suatu hubungan dan menemukan bahwa kamu perduli dengan dia.
Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah, ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu, hanya untuk menemukan bahwa pada akhirnya menjadi tidak berarti dan kamu harus membiarkannya pergi.
Ketika pintu kebahagiaan tertutup, yang lain terbuka. Tetapi kadang-kadang kita menatap terlalu lama pada pintu yang telah tertutup itu sehingga kita tidak melihat pintu lain yang telah terbuka untuk kita.
Teman yang terbaik adalah teman dimana kamu dapat duduk bersamanya dan merasa terbuai, dan tidak pernah mengatakan apa-apa dan kemudian berjalan bersama.
  
Perasaan seperti itu adalah percakapan termanis yang pernah kamu rasakan. Benarlah bahwa kita tidak tahu apa yang kita dapatkan sampai kita kehilangan itu. Tetapi benar juga bahwa kita tidak tahu apa yang hilang sampai itu ada.
Memberikan seseorang semua cintamu tidak pernah menjamin bahwa mereka akan mencintai kamu juga sepenuhnya !!! 
Jangan mengharapkan cinta sebagai balasan, tunggulah sampai itu tumbuh di dalam hati mereka.
Tetapi jika tidak, pastikan dia tumbuh di dalam hatimu.
Ada hal yang sangat ingin kamu dengar, tetapi tidak akan pernah kamu dengar dari orang yang kamu ingin dengar. Tetapi jangan sampai kamu menjadi tuli walaupun kamu tidak mendengar itu dari seseorang yang mengatakan itu dari hatimya.
* Jangan pernah berkata selamat tinggal jika kamu masih ingin mencoba. 
^ Jangan menyerah selama kamu merasa masih dapat maju.
# Jangan berkata kamu tidak mencintai orang itu lagi bila kamu tidak bisa   membiarkannya pergi.

Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan walaupun mereka telah dikhianati.
Kepada mereka yang masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangun kembali kepercayaan.

==> Jangan melihat dari wajah, itu bisa menipu
==> Jangan melihat dari kekayaan, itu bisa menghilang
==> Tetapi lihatlah dari kejujuran, ketulusan dan keikhlasan

Datanglah kepada seseorang yang membuatmu tersenyum, karena sebuah senyuman dapat membuat hari yang gelap menjadi cerah.

:)